Foto dok. Kemenekraf.go.id

Kerja Sama Strategis Kemenparekraf dan Garuda Indonesia

Dalam upaya mendukung kemajuan industri ekonomi kreatif di Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) resmi menjalin kolaborasi dengan maskapai nasional Garuda Indonesia. Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk lokal ke pasar yang lebih luas, tetapi juga mengangkat citra produk kreatif Indonesia agar mampu bersaing di tingkat internasional.

Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua pihak dilakukan pada 17 Desember 2024 di Jakarta. Dalam kesepakatan tersebut, keduanya sepakat untuk bekerja sama dalam berbagai aspek, seperti promosi produk lokal, peningkatan daya saing ekonomi kreatif, hingga penyediaan layanan mobilitas bagi pelaku industri kreatif.

Fokus Utama Kolaborasi: Promosi dan Akses Pasar

Kerja sama ini difokuskan pada beberapa langkah strategis yang diyakini dapat memberikan dampak besar bagi pelaku usaha lokal dan masyarakat umum, antara lain:

• Pemasaran Produk Lokal Melalui Media Garuda Indonesia. Garuda Indonesia akan menyediakan platform promosi bagi produk-produk lokal melalui berbagai media yang mereka miliki. Salah satunya adalah Garuda Shop, di mana produk lokal akan ditawarkan kepada pelanggan maskapai baik secara daring maupun luring. Hal ini memberi peluang besar bagi merek lokal untuk menjangkau konsumen domestik dan internasional.
• Livery Tematik yang Mengangkat Kekayaan Budaya Indonesia. Pesawat Garuda Indonesia akan menggunakan desain livery tematik yang menampilkan kekayaan budaya dan intelektual lokal. Contohnya adalah motif batik khas Indonesia yang telah dipadukan dengan tren global, seperti yang sebelumnya dilakukan dengan kolaborasi karakter Pikachu berbatik. Inisiatif ini diharapkan dapat memperkuat identitas produk lokal di mata dunia.
• Promosi dalam Kabin Pesawat. Produk lokal juga akan dipromosikan dalam in-flight entertainment dan katalog pesawat, sehingga seluruh penumpang dapat mengenal lebih jauh produk-produk unggulan yang ditawarkan.
• Fasilitasi Mobilitas Pelaku Ekonomi Kreatif. Garuda Indonesia akan memberikan kemudahan bagi pelaku ekonomi kreatif dalam mobilitas mereka, termasuk potongan harga khusus atau aksesibilitas penerbangan untuk menghadiri pameran atau acara bisnis.

Manfaat Kolaborasi untuk Produk Lokal

Kerja sama ini diperkirakan akan memberikan dampak signifikan bagi perkembangan produk lokal di Indonesia, antara lain:

1. Meningkatkan Brand Awareness

Dengan memanfaatkan jaringan internasional Garuda Indonesia, produk lokal akan mendapatkan paparan yang lebih luas, baik di pasar domestik maupun global.

2. Mendorong Ekspor Produk Kreatif

Jaringan penerbangan internasional Garuda Indonesia memungkinkan produk-produk lokal menjangkau pasar mancanegara dengan lebih mudah. Ini bisa menjadi peluang emas bagi merek lokal untuk memulai ekspansi bisnis ke luar negeri.

3. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen

Produk yang dipromosikan oleh maskapai nasional seperti Garuda Indonesia akan memiliki nilai tambah di mata konsumen karena diasosiasikan dengan kualitas dan kepercayaan.

4. Membuka Peluang Kolaborasi Global

Promosi yang dilakukan melalui Garuda Indonesia dapat membuka peluang kerja sama dengan merek internasional yang tertarik pada kekayaan budaya Indonesia.

Dukungan dari Pemerintah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, menegaskan pentingnya kolaborasi ini dalam mendukung perkembangan ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar utama perekonomian Indonesia. Beliau menyatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam sektor ini, dengan kekayaan budaya dan kreativitas masyarakat yang belum sepenuhnya dimanfaatkan.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan, juga menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung produk-produk lokal. Menurutnya, kolaborasi ini tidak hanya memberikan manfaat bagi pelaku usaha, tetapi juga memperkuat citra Indonesia di kancah global.

Contoh Produk Lokal yang Akan Dipromosikan

• Kerajinan Tangan Khas Daerah. Produk seperti kain tenun, batik, dan kerajinan rotan dari berbagai daerah akan menjadi salah satu fokus promosi, mengingat tingginya minat pasar global terhadap produk handmade khas Indonesia.
• Produk Kuliner Lokal. Berbagai produk makanan khas Indonesia, seperti keripik, kopi, dan rempah-rempah, juga memiliki potensi besar untuk dipromosikan kepada wisatawan internasional melalui layanan in-flight dining dan katalog belanja.
• Produk Fashion dan Aksesoris. Merek-merek lokal yang sudah dikenal, seperti Eiger, Byo, atau Sumba Mepaji, juga akan mendapatkan panggung lebih besar melalui kolaborasi ini.

Kerja sama antara Kemenparekraf dan Garuda Indonesia adalah langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia. Dengan memanfaatkan jaringan dan sumber daya yang dimiliki oleh Garuda Indonesia, produk-produk lokal diharapkan dapat menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan daya saing, dan menjadi bagian penting dari perekonomian nasional.

Di tengah semakin ketatnya persaingan global, inisiatif ini memberikan optimisme bahwa produk lokal Indonesia tidak hanya mampu bersaing, tetapi juga berkontribusi dalam membangun citra positif bangsa di kancah internasional.